Kepada siapapun
Untuk sekarang,
Saya tahu. Semua orang mengalaminya. Pernah Berada dalam sepi di suatu waktu. Bukan secara fisiknya. Namun yangg di dalamnya. Ada sesuatu yang terlepas di sana. Yang tak tahu apa itu, dan bagaimana harusnya.
Lalu kau seolah bermimpi, bagaimana jika mati.
Atau kau bertekat, bahwa harus tetap kuat.
Namun, tidak sedikit yang kalah dengan perang ini. Mengikat diri di atas jendela, mengiris nadi, menjatuhkan diri dari ketinggian, bahkan meneguk racun dan sebagainya.
Kepada siapapun yang berada di tahap ini, "kamu tidak sendiri".
Segala resah kita akan mati, berganti, kemudian kita akan hidup kembali.
Tak ada bedanya kita dengan siapapun yang telah melewatinya.
Jadi kepada siapapun. pasti akan bercerita. Bukan karena tidak ada siapapun, Tapi karena ada siapapun di sana. Termasuk kamu, sebagai 'Pembaca'.
Untuk sekarang,
Saya tahu. Semua orang mengalaminya. Pernah Berada dalam sepi di suatu waktu. Bukan secara fisiknya. Namun yangg di dalamnya. Ada sesuatu yang terlepas di sana. Yang tak tahu apa itu, dan bagaimana harusnya.
Lalu kau seolah bermimpi, bagaimana jika mati.
Atau kau bertekat, bahwa harus tetap kuat.
Namun, tidak sedikit yang kalah dengan perang ini. Mengikat diri di atas jendela, mengiris nadi, menjatuhkan diri dari ketinggian, bahkan meneguk racun dan sebagainya.
Kepada siapapun yang berada di tahap ini, "kamu tidak sendiri".
Segala resah kita akan mati, berganti, kemudian kita akan hidup kembali.
Tak ada bedanya kita dengan siapapun yang telah melewatinya.
Jadi kepada siapapun. pasti akan bercerita. Bukan karena tidak ada siapapun, Tapi karena ada siapapun di sana. Termasuk kamu, sebagai 'Pembaca'.
0 Komentar